Adakan Sidang Munaqosyah Terbuka, Inilah Pesan Mudir
Adakan Sidang Munaqosyah Terbuka, Inilah Pesan Mudir
Ma’had Aly Hasyim Asy’ari Tebuireng menyelenggarakan Sidang Munaqosyah Terbuka secara hybrid (offline dan online) pada Hari Rabu, 08 Maret 2023. Acara tersebut dibuka secara resmi oleh Mudir Ma’had Aly Hasyim Asy’ari, KH. A. Roziqi, Lc., M.H.I.
Dalam sambutannya, Mudir Ma’had Ali Hasyim Asy’ari menyampaikan akan pentingnya diadakannya sidang terbuka bagi mahasantri terutama calon wisudawan/ti. “Sidang ini adalah kesempatan yang luar biasa dan akan dipenuhi dengan ilmu, karena nanti kita akan mendengarkan serta mempelajari banyak sekali ilmu yang akan dibahas oleh para peserta sidang bersama para penguji tentunya, baik penguji dari internal kampus ataupun eksternal Ma’had Aly Hasyim Asy’ari, khususnya para penguji dari IAIN Kudus”.
Sidang yang bertempat di Auditorium Ma’had Aly Hasyim Asy’ari Tebuireng tersebut dibagi menjadi 2 sesi. Sesi pertama dimulai pada pukul 08.00-11.30 WIB. Dilanjutkan sesi kedua pada pukul 12.00-15.00 WIB. Penguji dari sidang kali ini tidak hanya dari pihak internal Ma’had Aly Hasyim Asy’ari saja, namun juga menghadirkan penguji dari luar (eksternal) kampus.
Adapun para penguji sidang terbuka kali ini adalah sebagai berikut; Pertama, penguji internal; 1. KH. A. Roziqi, Lc., M.H.I. (Mudir Ma’had Aly Hasyim Asy’ari), 2. Dr. A. ‘Ubaydi Hasbillah., MA. Hum. Kedua, penguji eksternal 1. Dr. M. Agus Zuhurul Fuqohak, M.S.I. (Dosen Tafsir Hadits IAIN Kudus), 2. Dr. M. Rikza Muqtada, M.Hum. (Dosen Tafsir Hadits IAIN Kudus), 3. Amin Nasir, M.S.I.
Sidang munaqosyah terbuka ini dilaksanakan dengan memakai pengantar bahasa Arab, baik dari penguji maupun peserta. Hal ini selaras dengan sistem belajar mengajar yang dilakukan oleh Ma’had Aly Hasyim Asy’ari sendiri, yakni berbahasa arab.
“Saya berpesan kepada para peserta sidang bahwa niat dalam munaqosyah ini adalah naysrul ilmi, yakni taallum dan tadqiq (memeriksa/meneliti) ilmu yang telah kalian dapat. Oleh karenanya, buanglah perasaan berat atau gundah jika nanti muncul kritik, sangkalan, atau berbagai pertanyaan untuk kalian. Karena, tujuan kami bukan untuk menjadikan kalian orang-orang yang berpuas diri, tapi untuk mencetak ulama-ulama di masa depan khususnya dalam fan hadits wa ulumuhu,” tegasnya.
Adapun beberapa peserta yang mengikuti sidang munaqosyah terbuka ke- 2 yakni ;
1. A. Shidiqur Razaq, dengan pembimbing Dr. A. ‘Ubaydi Hasbillah, MA.Hum
2. Yuniar Indra Yahya, dengan pembimbing Dr. H. A. Kholisuddin, Lc., M.H.I
3. Moh. Rizqi Mubarok, dengan pembimbing Dr. H. Mashur, Lc., M.Pd.I
4. Sayyidatul Afifah R., dengan pembimbing Dr. A. ‘Ubaydi Hasbillah, MA.Hum
5. Devi Yuliana, dengan pembimbing H. Najib Junaidi, Lc., M.H
6. Zulia Salsabila, dengan pembimbing H. A. Roziqi, Lc., M.H.I
7. Anisa Khoiril Fadila, dengan pembimbing Dr. H. Amrullah, Lc., MA.
Kontributor : Ach. Syifa’ Qolby
Editor : Syofiatul Hasanah