Ada Yang Menarik di PMB MAHA Tahun Ini!

Ma’had Aly Hasyim Asy’ari (MAHA) adakan Seleksi Penerimaan Mahasantri Baru (SPMB) gelombang pertama. SPMB MAHA untuk M1 diikuti oleh calon mahasantri baru M1 MAHA pada Sabtu (27/04/2024), baik peserta offline maupun online. Sedangkan SPMB MAHA untuk M2 pada Ahad (28/04/2024). Total calon mahasantri baru yang telah mendaftar di PMB MAHA gelombang pertama berjumlah 77 calon mahasantri M1 dan 22 calon mahasantri M2. Tes PMB MAHA sendiri terdiri dari tiga tahap, yakni tes tulis, tes baca Al-Qur’an dan tes lisan/wawancara (Baca Kitab).

M. Fadhillah Sya’ban Nugraha, salah satu peserta seleksi PMB MAHA mengatakan, “Setelah registrasi kemarin, saya dikagetkan dengan ujian tulis. Ternyata tes tulis masuk MAHA sesulit itu. ‘Ala kulli hal, saya tetap jawab semaksimal mungkin.”

Fadhil mengaku dirinya cukup kewalahan ketika mengikuti tes lisan (Baca Kitab). “Saya lumayan grogi saat tes lisan, karena kebetulan saya diuji langsung oleh guru saya sendiri KH. Mukhlis Dimyati, salah satu kyai sepuh di Tebuireng. Tapi Alhamdulillah, ketika tes lisan berjalan ternyata Kyai mensupport saya, sehingga saya-pun percaya diri kembali,” ungkapnya.

“Untuk tes baca Al-Qur’an, Alhamdulillah berjalan dengan lancar. Semoga saya diterima di Ma’had Aly Hasyim Asy’ari nanti,” tambah Fadhil, salah satu peserta SPMB MAHA gelombang pertama tersebut.

Itulah serba-serbi kesan yang dialami oleh peserta SPMB MAHA gelombang pertama. Ustadz M. Hamsa Fauriz, S.A., M.H., Wakil Mudir Bidang Kemahasantrian dan Ketua PMB MAHA mengatakan, “Alhamdulillah, calon mahasantri MAHA yang telah mendaftar di gelombang pertama ini jumlahnya sangat banyak. 77 calon mahasantri M1 dan 22 calon mahasantri M2. Setiap tahunnya, materi tes masuk MAHA selalu kami tingkatkan. Hal ini dilakukan dalam rangka menjaga kualitas mahasantri MAHA.”

Ustadz Hamsa mengungkapkan ada hal menarik di PMB MAHA tahun ini. Yakni salah satu pendaftar M2 MAHA merupakan pihak dosen MAHA sendiri. “Menariknya, salah satu pendaftar PMB M2 MAHA tahun ini datang dari salah satu dosen MAHA. KH. Abdul Karim Amrullah atau yang akrab disapa dengan Gus Karim turut mendaftar di M2 MAHA sekarang. Ini merupakan sebuah kehormatan bagi kami,” katanya.

“Kami berharap peserta yang dinyatakan lulus nanti adalah lulusan-lulusan terbaik dari lembaganya masing-masing dan melahirkan mahasantri MAHA yang menjadi kader-kader ulama masa depan nantinya,” pungkas Ketua PMB MAHA tersebut.